Kamis, 19 Juli 2018

Sanjungan Tinggi Jokowi untuk Zohri, Pemuda Tercepat di Dunia | PT SOLID GOLD BERJANGKA



PT Solid Gold Berjangka - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut ramah kedatangan atlet lari juara dunia U-20 Lalu Muhammad Zohri di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Dalam kesempatan itu, Jokowi menyanjung tinggi Zohri atas prestasinya mengharumkan nama bangsa.

Jokowi menyambut kedatangan Zohri di Ruang Teratai Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Senyum Zohri merekah saat bersalaman dgn orang nomor satu di Indonesia itu.Zohri mengenakan seragam atlet, yakni jaket & celana training lengkap dgn medali emas yg dia raih yg dikalungkan di leher. Sementara Jokowi mengenakan jaket Asian Games berwarna hitam.Usai bersalaman, Jokowi langsung mengajak Zohri melihat-lihat halaman belakang Istana Bogor menggunakan boogey car. Jokowi menyetir sendiri, sama seperti saat dia menyambut kedatangan Raja Salman.

Turun dr boogey car, Jokowi & Zohri berjalan kaki melihat halaman belakang Istana Bogor yg berbatasan langsung dgn Kebun Raya Bogor. Mereka tampak berbincang sambil melihat dua ekor kuda Sandalwood yg talinya tertambat di bawah pohon rindang.Ada sekitar lima menit Jokowi & Zohri jalan kaki berdua hingga ke perbatasan Istana Bogor & Kebun Raya Bogor. Keduanya tampak intim berbincang. Zohri merasa terkesan dgn momen itu.

"Saya berkesan diajak berkeling di Istana. Luar biasa sekali. Diajak ngobrol-ngobrol, ini ada kuda, kambing, ikan," katanyaJokowi mengatakan, dirinya bangga atas prestasi yg dicapai Zohri. Namun dia mengungkapkan ada perasaan yg mengganjal di hatinya. Hal itu terkait pernyataan Zohri yg menyebut 'mau banget ketemu orang besar di Istana'. Jokowi mengatakan tdk sependapat dgn istilah 'orang besar' tersebut.

"Saya ini agak, agak apa ya, agak mengganjal di hati saya saat Zohri diwawancarai mau ke Istana, apa jawaban Zohri. Jawabannya apa? 'Mau banget ketemu orang besar. 'Mau banget ketemu orang besar'. Ini yg keliru, yg mengganjal di hati saya. Orang besarnya bukan di sini (Istana-red), tapi Zohri," kata Jokowi.

"Dia yg orang besar karena dgn segala keterbatasan, dgn segala kekurangan fasilitasnya, dgn ambisi yg besar, dgn kerja keras, dgn kegigihan, Zohri bisa memenangkan pertandingan lari 100 meter U-20. Ini sebuah prestasi yg sekali lagi seluruh rakyat bangga kepada Zohri," sambungnya.Jokowi berharap Zohri terus mengukir prestasi. Dia juga mengingatkan Zohri agar terus gigih berlatih tetap rendah hati. Dia ingin atlet berusia 18 tahun itu menampilkan kemampuan terbaik saat Asian Games 2018. Zohri akan tampil di Asian Games 2018 Jakarta & Palembang. Dia disiapkan utk tampil di nomor lari estafet 4x100 putra bersama atlet yg lebih senior.

"Saya tadi titip pesan betul kepada yg kita banggakan ini, Zohri, utk latihan terus dgn kegigihan, dgn semangat, dgn ambisi besar agar apa yg sudah dicapai kemarin bisa dipertahankan terus," ujarnya.

Jokowi menambahkan dirinya telah memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR) merenovasi rumah Zohri yg kondisinya memprihatinkan. Dia berharap hal itu ikut melecut semangat Zohri meningkatkan prestasi.Ditambahkan Jokowi, dirinya berharap ada pelajaran yg bisa masyarakat petik dr seorang Zohri. Menurutnya, seseorang tdk akan meraih cita-cita & prestasi tanpa pengorbanan & kerja keras. Tidak ada yg instan, semua berproses.

Jokowi bicara hal itu setelah ditanyai mengenai pembinaan talenta muda berprestasi di segala bidang. Dia menambahkan, cara-cara instan dlm meraih prestasi tdk bisa diteruskan. Harus ada pembinaan sejak dini agar ke depan Indonesia bisa menuai banyak prestasi.
"Maka itu, perlu itu tadi, badan manajemen strategis utk talenta. Itu penting banget. Ya, manajemen seperti itulah yg perlu kita mulai kelola, mulai kita manage. Semua bergerak memberikan backup kepada talenta-talenta yg berbakat," katanya.Jokowi menegaskan, pembinaan talenta muda berbakat tdk hanya di bidang olahraga saja. Bidang kepemimpinan juga termasuk tdk bisa diraih dgn cara instan.

"Tidak hanya di olahraga, semuanya, mana yg mempunyai bakat kepemimpinan yg baik, sehingga nanti bisa disalurkan ke sebelah mana. Mana yg memiliki kepandaian di bidang sains, teknologi, IT, semuanya. Saya kira kita memerlukan itu," katanya.

(Ad -- Solid Gold Berjangka)

0 comments :

Posting Komentar