Senin, 11 Maret 2019

Bahaya Tidur Dengan Mulut Terbuka - PT Solid Gold Berjangka


PT Solid Gold Berjangka - Kebiasaan tidur dgn mulut terbuka alias mangap tdk cuma jelek kalau dilihat. Bila tdk diatasi, dlm jangka panjang juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Tidur dgn mulut terbuka kadang-kadang memang tdk bisa dihindari. Dalam kondisi kelelahan yg teramat sangat, ditambah dgn efek gravitasi, seringkali rahang sulit dipertahankan pada posisinya saat tertidur sehingga mulut akan menganga tanpa disadari.

Hati-hati, terlalu sering tidur dgn posisi mulut mangap bisa memicu beberapa dampak sebagai berikut:

1. Merusak gigi

Efek tidur dgn mulut mangap bahkan diklaim lebih merusak gigi dibanding efek minuman bersoda. Aliran udara pernapasan di mulut menyebabkan mulut kering, saliva atau liur tdk bsia melindungi gigi dr pertumbuhan bakteri merugikan.

2. Bau mulut

Mulut kering adalah penyebab utama halitosis, atau orang awam menyebutnya bau mulut.

3. Cepat letih

Pernapasan melalui mulut memberikan suplai oksigen lebih sedikit ke paru-paru. Dampaknya, tubuh jd lebih mudah letih sepanjang hari meski tidurnya sudah cukup lama.

4. Bibir pecah-pecah
Berkurangnya kelembapan rongga mulut menyebabkan kulit bibir mudah retak atau pecah-pecah. Untuk mengunyah jd tdk nyaman, lalu berdampak pada gangguan nutrisi.

5. Deformitas
Perubahan bentuk & struktur rongga mulut merupakan dampak ekstrem dr kebiasaan tidur mangap yg berlarut-larut. Terus menerus mangap dlm waktu lama membuat posisi gigi & rahang berubah, lalu berdampak pada struktur lidah maupun bibir.

(Ad -- Solid Gold Berjangka)

0 comments :

Posting Komentar