PT SOLID GOLD BERJANGKA – NEW YORK. Sejumlah negara di dunia memberlakukan pajak yang besar terhadap korporasi. Akibatnya, mereka beralih ke negara surga pajak demi menghindari pembayaran pajak yang tinggi.
Dalam beberapa tahun terakhir, Puerto Rico, Amerika Serikat (AS) menjadi terkenal karena kebangkrutan dan bencana alamnya. Namun, sekarang banyak orang Amerika menjadikan Puerto Rico sebagai tempat berlindung dari pajak.
Anthony Emtman, yang meninggalkan Los Angeles dan membeli sebuah kondominium di resor itu pada Maret 2021 lalu demi mendapatkan keringanan pajak. Bahkan Chief Executive Officer Ikigai Asset Management ini sekarang menjadi bagian dari komunitas kripto yang berkembang di sepanjang pantai utara Puerto Rico.
Baca Juga: PT SOLID GOLD BERJANGKA | 2 Kripto ini diramal bakal melampaui Shiba Inu dan Dogecoin di 2022
Emtman dan koleganya dari bisnis kripto telah mencari tempat tinggal di pulau itu untuk memperoleh penghematan pajak yang besar. Sebab investor berpenghasilan tinggi di AS harus membayar hingga 20% pajak capital gain dan sebanyak 37% untuk keuntungan jangka pendek. Namun di Puerto Rico, mereka tidak membayar apa-apa.
Sebaliknya, perusahaan yang berbasis di daratan Amerika harus membayar 21% pajak perusahaan federal ditambah pajak negara bagian individu. Sementara di pulau ini, mereka hanya perlu bayar pajak sebesar 4%.
Itu yang membuat investor tidak perlu pikir panjang untuk pindah. Ditambah lagi, perkembangan pasar kripto terus berlanjut dan Partai Demokrat mendorong pajak yang lebih tinggi untuk orang kaya.
Kehadiran penggemar mata uang digital ini sudah terlihat di pulau kecil, di mana kesempatan bertemu dan berjejaring semakin luas. Crypto funds Pantera Capital dan Redwood City Ventures termasuk di antara mereka yang telah mendirikan kantor di pulau itu.
Manajer produk Facebook yang berubah menjadi pelapor, Frances Haugen baru-baru ini mengatakan kepada New York Times bahwa dia tinggal di Puerto Rico sebagian untuk bersama dengan teman-temannya di bisnis kripto.
Walikota terpilih New York City, Eric Adams, bahkan terbang ke sana pada bulan November dengan miliarder kripto Brock Pierce untuk makan malam dengan Gubernur Puerto Rico Pedro Pierluisi.
“Sekarang, saya bukan hanya, pindah ke Puerto Rico untuk menghemat pajak. Tapi saya pindah ke Puerto Rico karena semua orang ada di sana,” terang, pengacara perusahaan dan pajak Giovanni Mendez.
Pemerintah Puerto Rico memberikan keringanan pajak sejak 2012 dengan harapan ekonomi membaik di tengah keterbatasan uang tunai serta lowongan pekerjaan yang beragam.
Hedge fund secara bertahap mulai mencari pijakan di pulau ini. Hal ini mendorong pergeseran dari kota-kota besar, mempopulerkan pekerjaan jarak jauh dan ledakan baru-baru ini di pasar kripto.
Beberapa undang-undang hanya berlaku untuk penduduk baru, sehingga penduduk setempat menjadi khawatir. Kondisi ini membuat beberapa orang ragu-ragu untuk menyambut panen baru dari penduduk kaya, takut aliran pendapatan akan memperburuk ketidaksetaraan dan menciptakan ketegangan sosial. Seperti, harga properti sudah meroket pada tingkat yang tidak masuk akal.
Berdasarkan data Departemen Pengembangan Ekonomi dan Perdagangan di Puerto Rico, jumlah penduduk AS yang mencari keringanan pajak di pulau ini telah meningkat tiga kali lipat pada 2021.
Sebanyak 274 perusahaan dari LLC, kemitraan, dan entitas lain disetujui untuk Undang-Undang Layanan Ekspor untuk mendapatkan keringanan pajak perusahaan sebesar 4% dan pembebasan 100% atas dividen.
Keduanya termasuk dalam Undang-Undang Puerto Rico 60, sejumlah keringanan pajak yang dikemas bersama pada tahun 2019 untuk menarik investasi tidak hanya dari sektor kripto, tetapi keuangan, teknologi, dan industri lainnya.
Sumber dari kontan.co.id, diedit oleh PT SOLID GOLD BERJANGKA